Pengajian Bapak-bapak Kebonsari

Kamis, 05 Mei 2011

Al-Qur'anul Karim
PKSumbersuko-Depera Kebonsari salah satu Depera yang aktif mengadakan kegiatan termasuk wilayah DPC Kecamatan Sumbersuko, yang pada agenda malam ini (Rabu, 4 Mei 2011) mengadakan pengajian rutin untuk bapak-bapak diwilayah Desa Kebonsari. Mengawali majelis tersebut Tilawah al-Qur'an yang selalu tidak terlewatkan disetiap majelis. Infaq menjadi agenda selanjutnya, disusul tausiyah yang disampaikan oleh Bapak Supiyan, agenda tausiyah ini sekaligus sebagai pelatihan supaya tidak canggung berbicara didepan khalayak, yang pada malam ini point nya tentang ketaqwaan, kita dilahirkan berbeda-beda: pria-wanita, berbagai suku, berbagai bahasa, berbagai warna kulit, perbedaan-perbedaan itu oleh Allah tidak dilihat sebagai nilai tambah manusia, parameter sesungguhnya yang membuat manusia yang satu lebih mulia dari manusia yang lain adalah ketaqwaannya, tidak ada ceritanya orang Arab lebih bagus dibandingkan dengan orang Indonesia, begitu juga orang Jawa lebih dari orang tionghoa, atau firqoh A lebih "benar" dari firqoh B.
Meski sudah berumur masih semangat mengaji
Materi tarbiyah pada malam hari ini disampaikan oleh Ust. Muhammad Sholeh yang sekaligus ketua DPC Sumbersuko mengambil tema "al Birr wa Ash Shilah" yaitu "Berbakti dan menyambung".

Berbahagialah orang yang pada saat ini masih memiliki orang tua, karena melalui mereka (orang tua) lah kita bisa terhapuskan segala dosa-dosa kita, seperti yang termaktub dalam firman Allah pada Surah (Ankabut 29:7-8):

"dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka Balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan, dan Kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-bapaknya......... (QS. Ankabut 29:7-8)
Berbakti kepada kedua orang tua adalah wajib, selain itu merupakan beberapa amalan yang paling dicintai oleh Allah selain Sholat tepat pada waktunya dan berjihad di jalan Allah (al-Hadits).
Kita semua menginginkan sebagai manusia yang dicintai oleh Allah sesuai hadits yang disampaikan oleh sahabat Abdullah bin Mas'ud saat menanyakan apa yang dicintai oleh Allah. yaitu 1. Sholat tepat waktu, 2. Berbakti kepada orang tua, 3. Jihad fi sabilillah
Salah satu jalan yang mudah dilakukan adalah berbakti kepada orang tua, minimal mendo'akan mereka setelah sholat wajib atau melakukan hal-hal yang mereka sukai.
Seperti biasa mengakhiri majelis ditutup dengan do'a Rabithoh dan kafaratul majelis, supaya Allah menghimpun hati-hati kita untuk mencintai Allah dan dicintaiNya. (SMU)




Share this Article on :
 

© Copyright DPC PKS Sumbersuko Lumajang 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.