Nazaruddin itu 'Simpul'

Jumat, 12 Agustus 2011


Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin, mengatakan kasus Muhammad Nazaruddin yang terlibat suap wisma atlet SEA Games itu ibaratkan "simpul" yang harus dibuka. Hal ini agar semuanya menjadi jelas.
"Karena, hal itu momentum untuk memberantas kasus korupsi di Tanah Air," kata Din Syamsudin.
Din melihat kasus Nazaruddin sungguh menyedihkan. Hal tersebut mengindikasikan bahwa korupsi di Tanah Air masih merajalela. Bahkan korupsi sudah menggurita tidak hanya di eksekutif, tetapi juga di legislatif seperti yang diakui atau dituduhkan oleh Nazaruddin beberapa waktu lalu.
"Namun, kasus korupsi juga terjadi yudikatif seperti kita menyaksikan pengadilan dan kejaksaan banyak yang terlibat," katanya.
Din Syamsuddin mengusulkan penyidikan dan penyelidikan kasus Nazaruddin harus terbuka transparan dan bisa diikuti oleh rakyat. Selain itu, pemerintah melalui aparat keamanan juga harus menjamin keamanan atau keselamatan Nazaruddin. Jika sampai terjadi apa-apa terhadap Nazaruddin, ini akan menjadi skandal nasional.
Dia juga berharap agar Nazaruddin membuka sejelas-jelasnya. Tidak hanya satu hingga dua orang, tetapi sabanyak nama yang terlibat kasusnya. "Saya sempat curiga. Pertama pelariannya, dia menyebut banyak nama. Tetapi, sekarang dia hanya menyebut satu nama saja," katanya.
Oleh karena itu, Nazaruddin harus jujur memberikan keterangan siapapun yang tersangkut kasus tersebut. Jangan ada intervensi dari pihak lain atas penanganan Nazaruddin.
Share this Article on :
 

© Copyright DPC PKS Sumbersuko Lumajang 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.