###########
“.................... diintervensi kayak apapun tidak akan menghancurleburkan PKS,”
###########
Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Ikrar Nusa Bhakti menilai pertentangan antara faksi Keadilan (kelompok tua) dan faksi Kesejahteraan (kelompok muda) tidak akan menggoyahkan eksistensi partai tersebut di 2014. Manuver mantan pendiri PK, Yusuf Supendi juga tak mungkin membuat goyah PKS.
“Pertentangan antara faksi keadilan dan faksi sejahtera itu persoalan internal. Itu tidak akan menggoyahkan PKS. Karena pengambilan keputusan di dalam PKS sudah cukup apik, termasuk juga manajemen keuangan. Manuver faksi Yusuf juga tak bisa menggoyahkan PKS,” tandas Ikrar, Jumat (31/3/2011).
Menurut Ikrar, segala persoalan yang diungkap Yusuf masih bisa diselesaikan di internal PKS. Baik itu dugaan penyalahgunaan keuangan ataupun kekuasaan yang dituduhkan Yusuf.
Terkait dugaan adanya operasi politik yang ingin melemahkan PKS, menurut Ikrar, hal itu tergantung kondisi internal PKS.
“Kalau memang tidak ada persoalan di dalam organisasi itu kemudian hubungan antara mereka sangat solid, dan organisasinya sudah mapan, diintervensi kayak apapun tidak akan menghancurleburkan PKS,” terangnya.
Sebaliknya, tambah Ikrar, jika memang ada persoalan internal yang tidak dituntaskan, PKS mudah diintervensi kekuatan eksternal.
“Tapi kalau memang ada hal-hal yang menjadi kegundahan orang-orang dalam partai sendiri dan tidak bisa diselesaikan secara organisatoris dengan merujuk AD/ART PKS, intervensi itu akan mudah terjadi dan sangat mudah mempengaruhi PKS,” imbuhnya.
Jika anda suka dengan berita atau artikel di atas, silahkan share dengan mengklik tombol di bawah ini
“Pertentangan antara faksi keadilan dan faksi sejahtera itu persoalan internal. Itu tidak akan menggoyahkan PKS. Karena pengambilan keputusan di dalam PKS sudah cukup apik, termasuk juga manajemen keuangan. Manuver faksi Yusuf juga tak bisa menggoyahkan PKS,” tandas Ikrar, Jumat (31/3/2011).
Menurut Ikrar, segala persoalan yang diungkap Yusuf masih bisa diselesaikan di internal PKS. Baik itu dugaan penyalahgunaan keuangan ataupun kekuasaan yang dituduhkan Yusuf.
Terkait dugaan adanya operasi politik yang ingin melemahkan PKS, menurut Ikrar, hal itu tergantung kondisi internal PKS.
“Kalau memang tidak ada persoalan di dalam organisasi itu kemudian hubungan antara mereka sangat solid, dan organisasinya sudah mapan, diintervensi kayak apapun tidak akan menghancurleburkan PKS,” terangnya.
Sebaliknya, tambah Ikrar, jika memang ada persoalan internal yang tidak dituntaskan, PKS mudah diintervensi kekuatan eksternal.
“Tapi kalau memang ada hal-hal yang menjadi kegundahan orang-orang dalam partai sendiri dan tidak bisa diselesaikan secara organisatoris dengan merujuk AD/ART PKS, intervensi itu akan mudah terjadi dan sangat mudah mempengaruhi PKS,” imbuhnya.
Jika anda suka dengan berita atau artikel di atas, silahkan share dengan mengklik tombol di bawah ini
