Politisi Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid
INILAH.COM, Jakarta - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid (HNW) menilai perayaan Hari Kemerdekaan Israel ke-63 di Jakarta tidak masuk akal.
HNW menjelaskan biasanya yang memperingati adalah perwakilan negara asing di Indonesia. Sedangkan, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
"Untuk apa dia (komunitas Yahudi) memperingati? Apakah dia warga negara Israel. Menjadi aneh, dia bukan warga Israel tapi memperingati kemerdekaan Israel. Ini aneh bin ajaib," katanya di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (13/5/2011).
HNW tidak setuju jika komunitas Yahudi di Indonesia membawa-bawa nama hak asasi manusia (HAM). Menurutnya, perayaan tersebut tidak membawa manfaat bagi bangsa. Bahkan, bisa memicu kontroversi yang bisa menjadi masalah baru.
"Hak asasi manusia bisa berbenturan. Hak asasi manusia harus sesuai dengan Indonesia, ini justru menghadirkan kontroversi, sementara yang diperlukan adalah kesamaan pandang membangun Indonesia ke depan," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, komunitas Yahudi di Indonesia akan merayakan Hari Kemerdekaan Israel ke-63 di Ibu Kota Jakarta.
"Kami akan menggelar HUT (hari ulang tahun) Kemerdekaan ke-63 Israel pada Sabtu (14/5/2011) mendatang," ujar anggota komunitas Yahudi selaku inisiator acara Unggun Dahana kepada INILAH.COM, Rabu (11/5/2011).
Unggun enggan memberitahu lokasi acaranya untuk menghindari adanya penyusup. Setiap peserta akan berangkat pukul 05.00 WIB. [bar]