Tidak heran kiranya batik adalah warisan asli budaya Indonesia, karena hampir seluruh daerah di Nusantara ini mempunyai kepandaian membuat kerajinan batik ini dan disetiap daerah mempunyai ciri-ciri tertentu tidak sama dengan daerah yang lain.
Tidak terkecuali di Lumajang mempunyai corak batik tersendiri dan memang Batik Lumajang belum dikenal oleh masyarakat secara luas, karena itulah perlu peran serta masyarakat dan pemerintah untuk mengenalkan batik lumajang khususnya untuk warga Lumajang sendiri.
Dalam rangka mengenalkan batik Lumajang PKK Kabupaten Lumajang mengelar pelatihan membatik selama 4 hari di halaman Perpustakaan Lumajang, di Alun-Alun Barat, Senin (14/11/2011). Dengan adanya pelatihan ini diharapkan warga Lumajang mempunyai identitasnya sendiri dan mengenalkan motif batik Lumajang yang mempunyai kekhasan seperti motif pisang agung, gunung semeru dan warnanya yang alami.
Peserta pelatihan dari 12 kecamatan di Lumajang dan merupakan sentra industri batik, seperti Sukodono, Yosowilangun, Kunir dan Tempeh. Pelatihan membatik ini mulai dari membuat motif, mencanting sampai pewarnaan.
Peserta pelatihan dari 12 kecamatan di Lumajang dan merupakan sentra industri batik, seperti Sukodono, Yosowilangun, Kunir dan Tempeh. Pelatihan membatik ini mulai dari membuat motif, mencanting sampai pewarnaan.
Walaupun batik khas Lumajang ini belum banyak diminati dan diketahui oleh khususnya warga Lumajang sendiri, tetapi dengan adanya pelatihan ini diharapkan lambat laun akan mulai disukai oleh warga Lumajang dan dapat menjadi kebanggaan.
