Cuaca Ekstrem, Pendakian Semeru di Tutup

Selasa, 06 Januari 2015

Karena cuaca ekstrem Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup sementara aktivitas pendakian ke puncak Gunung Semeru sejak Senin, 5 Januari 2015. "Cuaca ekstrem yang menjadi alasan penutupan pendakian," kata Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Hendro Wahyono, Senin (5/1).

Menurut Hendro, BPBD Kabupaten Lumajang telah mengkonfirmasi perihal penutupan itu kepada Balai Besar TNBTS. Sebab, saat cuaca buruk, di puncak gunung api dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut itu sering terjadi badai. Cuaca ekstrem diperkirakan berlangsung selama Januari hingga Februari.

Hendro belum bisa memastikan hingga kapan penutupan dilakukan. Dia juga membantah penutupan itu berkaitan dengan guguran material vulkanis dari puncak gunung itu. Menurut dia, status Gunung Semeru saat ini tetap pada level waspada.

Kepala Balai Besar TNBTS Ayu Dewi Utari membenarkan ihwal penutupan aktivitas pendakian ke puncak Semeru yang mulai berlaku sejak hari ini Senin, 5 Januari 2015.  "Iya, benar ditutup," katanya kepada wartawan.

Selain itu, Ayu mengatakan penutupan pendakian tersebut dilakukan untuk pemulihan ekosistem yang ada disekitar Gunung Semeru, dan penutupan berlaku hingga akhir Maret 2015 mendatang.

Informasi yang diperoleh media ini menyebutkan penutupan aktivitas pendakian ke Gunung Semeru rutin dilakukan setiap tahun. Salah satu alasannya untuk pemulihan ekosistem lantaran hampir sepanjang tahun ada aktivitas pendakian. (wartalumajang.com)


Share this Article on :
 

© Copyright DPC PKS Sumbersuko Lumajang 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.